Kerang Alam

Thesisku mengalihkan duniaku,, #Afgan Jujur aku tak sanggup, aku tak bisaAku tak mampu dan aku tertatihSemua yang pernah kita lewatiTak mungkin dapat ku dustaiMeskipun harus tertatih #SKRIPSI Kau datang dan pegi,, oh begitu saja.. semua ku terima apa adanya.. #DosenPembimbing Hai ♥ selamat pagi hati yg sedang bahagia bagaikan bunga bermekaran di musim semi. Sprti krtas skripsi yg tiap hari makin bertebaran~ @tathalitha 01.08 am. Masih bertahan di Laboratorium ngambil data. Skripsi kurang greget gimana lagi coba?!  @ratihes klo di tanya "Kapan seminar PKL?" ,,, "Kapan Skripsi?" ,,, "Kapan LULUS?" .... *Badan langsug kejang2 ... T.T @AyundaRi *** Yang kamu baca di awal ini tadi adalah kutipan naskah pendek para pejuang TA, SKRIPSI, n THESIS,, kalw DISERTASI.. kayaknya dah gak mungkin pake update ststus ya.. malu sama umur.. hahahah Ngeemm.. tapi mungkin 10 tahun lagi bakal ada status para pejuang disertasi.. mengingat bahyak an

hilang lenyap dalam balik langit, menembus awan dengan menunggang pohon raksasa berbekal balon merah aku berteman angin atas bumi yang kata orang menyesakkan, justru membuat otak bisa terbuka pohon ini masi belum lelah tumbuh, masih terus menjulur ke atas antah ini sudah masuk kelapisan langit keberapa, semoga tidak sampai ke langit ke tujuh.. karena tidak mungkin aku hanya meng-oleh2hi Tuhan balon merah ini.

dihilir termenung, terbawa angin ombak ke hulu di hulu bertemu putri duyung, menangis, menyatu jadi satu dengan air laut di pantai seorang pangeran tersandung rumpunan mutiara. andai mutira itu bisa bicara, ia ingin berkata pada pangeran.. "Disana ada putri duyung yang sepanjang hari ingin menjadi menusia karenamu"

pengap karena gelap. pupil yang tertindih gelap menyesakkan nafas. Tapi cuma di gelap terkadang tepat istirahat ter tentram dari 1000, kita hanya memikirkan 1.. "Nafas.. aku ingin bernafas.." Sadarlah.. bahwa..

Aku bermimpi,, Aku bermimpi untuk tidak diberi atau membuat mimpi Aku lebih suka mimpi buruk. Biar aku gak suka tidur terlalu panjang

Dua malam, Masih terbalalak bersama waktu Gelar sejadah malam Bersama bintang kita ramai ramai bercerita tentang hari ini yang menyakitkan pada Tuhan Malam kali ini,, pengap ya. Selalu merasa tak adil pada Tuhan di akhir pemikiran, Karnanya.. sakit lebih di perpanjang.

Terima kasih cinta, untuk segalanya Tak akan terulang lagi,, semuanya Kesalahanku~ yang pernah menyakitimu

Bintang tersapu cahaya Biola melirih mendendangkan fajar Ilalalang berdansa syahdu meminta hujan mengiringinya, Skelebat kijang salah jalan menggrusak tenang, tapi cuma untuk saat itu saja kok,, Setelah itu,, dunia kembali seimbang.

Selalu meminta pada Tuhan, "Tolong bahasakan maksuk kehidupan dengan bahasa yang aku paham" Syukur berlimpah di tadi malam, akhirnya Tuhan berika, Entah itu sudah mentok waktu atau sudah di awal detik aku harus tau, Yang penting aku tau siapa aku disana. Maaf. Aku memang baru tau tadi malam

Syaraf peka-ku ternyata terbukti sudah lama patah. Aku pikir sudah lama tersambung, tapi sepertinya salah koneksi Membahayakan bagi sekitar Selalu salah tangkap maksud kata ataupun bahasa Maaf. Malam ini saya baru paham.

Duduk bersekat sodara, Tak lama beranjak bayar pesanan rombongan, Seketika itupun dia trperanjat berdiri. Gupuh. Entah apa yang ada dipikiranya, Yang jelas aku merasa sangat najis hari itu, berjarak hampir satu meter tapi terasa tak sudi. Dan sapai hari ini,, aku masih belum tau alasan kenapa aku semenakutkan itu